FETISH? FETISISME?

FETISH? FETISISME?


Melihat seorang apek tua tegak berdiri lama di luar salon kendalian adik adik Mak Nyah setiap hari membuahkan pertanyaan.


"Dia nak apa nok?"


Sekumpulan transnita yang ada, ketawa tersipu sipu.


Apek tersebut rupanya tahu membezakan mana satu transnita dan perempuan cis. Jarinya ditunjuk tunjuk pada kaki seorang pelanggan perempuan yang sedang disyampu rambut.


Tukang syampu Mak Nyah bernama Zie, mungkin bosan... pada giat harian si apek: "Sat lagi makayam tengok tau... mai sat kasut hang Watie," Zie menarik sandal yang dipakai oleh Watie dan dibaling ke luar salon.


Apek tersebut rakus mengambil sandal tersebut dan menjilat jilatnya penuh nafsu... pagi itu semua dalam salon terlopong dan kami masing masing belajar sesuatu setelah sandal diserahkan semula dalam tempoh 20 minit.


"Hamboih...pandai sungguh dia, yang pecah pecah lobs tak nak, sudah pi pi pi jangan kacau sama wa punya customer!" jerkah Zie pada si pelaku yang berlalu pergi penuh kepuasan.


Mereka ketawa lagi riuh rendah pagi tersebut.


------------------------------------------------


Tidak ada istilah FETISH dalam Bahasa Melayu yang tepat untuk hal ini. Mungkin kerana fetisisme jarang diangkat jadi bahan bicara bila berkumpul, ia sesuatu yang tabu! kata Feitico khabarnya berasal bahasa Portugis membawa makna 'jera obsesi'.


Penerangan dalam Bahasa Inggeris juga tidak begitu tepat dan kabur, kerana terlalu banyak menjurus tidak adil berbicara hanya ketaksuban atau pemujaan antara cisgender sahaja melibatkan 'fetisisme seksual' selalunya. Namun ia agak jelas untuk sekadar difahami.


- Make (something) the object of a sexual fetish. (kelaku menjadikan objek sebagai fetisisme seksual)


- "Women's bodies are so intensely fetishized" (bahagian badan perempuan sering menjadi janaan fetisisme)


- Have an excessive and irrational commitment to (something). (kelaku berlebihan dan tidak rasional demi fetisisme)


- "An author who fetishizes privacy" - (Pengarang yang cintakan suasana sunyi dan privasi)


Menurut kamus Collin, jika seseorang itu fetish, akan wujud dalam diri ketertarikan atau desakan terhadap objek tertentu atau kelaku, sebagai jalan capaian nikmat yang tidak semestinya seksual.


Dalam memperkatakan tentang fetish seseorang, ia menjurus pada hal sinis akan fakta tentang kelaku seseorang yang diperhatikan, kenikmatan mereka itulah dikenali sebagai fetisisme. Selalu digunakan untuk mempermalukan subjek.


Carian perihal 'fetish' untuk Bahasa Malaysia pula berkisah tenang objek pemujaan, pujaan, hobi, kesukaan, obsesi pelik (samada diceritakan atau diperhatikan oleh orang lain dalam diam) - pembangkit ghairah. Jadi kata gelar FETISISME digunakan untuk gambaran sebarang ghairah yang dianggap tidak masuk akal tersebut.


Maka benarlah manusia tidak semua lurus bendul. Masing masing mempunyai fetisisme dalam hidup. Sejenis desakan/tertarik 'nafsu seksual' yang dilihat sebagai tidak normal pada objek/subjek. (Pakaian, bahagian badan, status, usia dan macam macam). Yang ada hanyalah Minor atau Major atau tidak diteruskan kerana menyantuni konstruk sosial hidup dan kepercayaan agama.


Dianggap pelik kerana ia boleh jadi lucu, menjatuhkan maruah, menyalahi undang undang, tidak biasa atau luar dari norma yang dibayangkan oleh mereka yang kononnya bermoral. Mampu menjadi berita sensasi oleh media pelapur.


Jangan tidak tahu, ada yang fetish terhadap hal hal mudah seperti masker muka, pakaian seragam, hijab, rambut blonde, bau helaian buku, bau roti yang dibakar, janda duda, anak kecil, comelnya binatang, berat badan manusia (kurus atau gemok) dan macam macam lagi yang mampu melopongkan mulut bila diketahui.


Atas dasar itu selalunya hal hal fetisisme jarang diperbualkan atau dirahsiakan dari pengetahuan orang di sekeliling (sang pelaku merasa ragu, gementar dan bersalah hanya kerana fetisisme dianggap aneh). Jika sekadar 'saya suka lelaki berstatus duda atau perempuan janda' itu dianggap normal namun ada barisan fetisisme yang masih difikirkan tidak biasa. Ingat kisah bungkus kaki di zaman feudal negara China dahulu? Cuba cari musabab kenapa ibubapa di zaman itu berani dan tegar membungkus kaki anak anak perempuan mereka. Bahagian kaki yang dilihat comel dan menggeluarkan bau yang sesuatu menjamu fetisisme jejaka kaya khabarnya.


Contohnya kata gelar Inggeris FOOTISH - ia gabungan tentang kaki dan fetisisme. Maknanya ada ketaksuban pada jenis kaki, teransang oleh kaki (kaki yang halus mulus? kaki bak keladi bunting, kaki terlihat gebu? Kuku kaki berwarna merah darah? termasuklah kaki comel yang dibungkus sejak bayi)


Fetisisme manusia selalunya menjadi kunci utama sang pelaku untuk mempamirkan kuasa seksual terhadap objek ransangan dan adakalanya tidak masuk akal. Ada ketikanya sang pelaku tidak seharusnya ikut serta dalam giat seksual tersebut, sama seperti bagaimana lelaki cisgender yang gemar pada babak hubungan lesbian dalam filem filem porno.


Fetisisme sebenarnya banyak tidak dikhabarkan. Namun ulangan ulangan kes (salah dan tidak salah kelakuan atau lucu didengari - mengikut undang undang) membayangkan adanya desakan Fetish si pelaku.


Jesse Bering dalam bukunya 'Perv: The Sexual Deviant in All of Us" menggariskan 46 kelaku yang bersandar pada sifat sifat fetish manusia. Dalam artikel ini dipilih hanya 15 fetisisme untuk tatapan pembaca.


1. Acrotomophilia - Arousal to amputees - teransang pada mereka yang potong kaki atau tangan.


2. Agalmatophilia - Arousal to statues - teransang pada patung patung berbentuk manusia.


3. Coprophilia - Arousal to feces - teransang pada tahi atau bila melihat tahi.


4. Exhibitionism - Arousal to displaying one's sexual organs in public - flasher? - merasa teransang bila ada kesempatan mempamirkan genetalia pada umum.


5. Formicophilia - Arousal to insects - teransang pada sebarang jenis seranga.


6. Gerontophilia - Arousal to the elderly - teransang pada orang tua yang usianya jauh separuh abad.


7. Katoptronophilia - Arousal to sex in front of mirrors - gemar pada hubungan badaniah di hadapan cermin.


8. Knismolagnia - Arousal to being tickled - suka bila digeletek.


9. Masochism - Arousal to experiencing physical and psychological pain - saat berhubungan gemar pada kesakitan fizikal (cekik, torehan, pendarahan dan lain lain)


10. Nasolingus - Arousal to sucking on a person's nose - suka menjilat dan menghisap hidung pasangan.


11. Necrophilia - Arousal to corpses - teransang pada mayat


12. Pygophilia - Arousal to buttocks - teransang bila melihat bahagian pinggul dan bentuk jubur.


13. Transvestic Fetishism - Arousal to female garments touching the male's skin - teransang bila disentuh oleh busana perempuan (kain lace, seluar dalam seksi dan lain lain)


14. Urophilia - Arousal to urine or urinating others - golden shower - gemar kencing atau dikencing saat berhubungan seks.


15. Zoophilia - Arousal to nonhuman animals - teransang pada binatang yang bukan manusia.


Masih berbaki 31 fetisisme yang agak janggal di telinga mereka yang merasakan diri sebagai manusia normal. Bukan semua fetisisme memerlukan mangsa untuk giat seksual/hubungan antaranya adalah Voyeurism - yakni gemar mengendap manusia bersenggama, Vorarephilia - makan bahagian badan manusia. Titillagnia - gemar mengeletek badan manusia lain. Pubephilia - teransang melihat bulu di bahagian kemaluan manusia. Lithophilia - teransang pada batu dan kelikir kelikir kecil.


Ya, ia berbunyi pelik dan ada yang menjadi kesalahan di sisi undang undang sesebuah negara kerana ia gerak yang tidak lazim. Atas dasar tersebut FETISISME dirahsiakan demi maruah, elak dari tindak mahkamah dan dirasakan tidak perlu diketahui oleh orang lain.


Bukankah kita pernah mendengar kisah kisah kehilangan seluar dalam yang digantung agar kering di ampaian sejak lama dahulu? Begitu juga kisah kisah dari sekolah tahfiz dan agama tentang kejadian aneh oleh para guru... 


Regina Ibrahim


Artis Holistik Penang


160820


Comment