12: First Time

..
Nagisa: "Selain itu.. apakah kau juga dulunya adalah mantan Klub Astrologi?"
Rikou: "Sayang sekali, aku termasuk didalam orang-orang yang percaya bahwa Astrologi itu susah dan tidak jelas. Jadinya aku masuk Klub Literalisasi"
Nagisa: "Klub.. Literalisasi? Maksudmu klub buku?"
Rikou: "Ya, disana banyak cogan lho!"
Batin Nagisa: "D-Dasar Rikou.. otaknya hanya cowok saja.. apakah semua Aries mirip dengannya?"
......
Rikou: "Ah, aku mau turun untuk masak. Kamu mau bantu aku?"
Nagisa: "Tentu saja..... tidak"
Rikou: "Dasar pemalas, nanti ga ada yang suka lho"
Nagisa: "Ahahaha, masa bodo"
......
Nagisa tertawa
......
Malam harinya, setelah makan malam dan belajar Nagisa membereskan tempat tidurnya untuk tidur.
.....
Nagisa berbaring diatas tempat tidur
.....
Nagisa: "Selamat malam dunia....."
Nagisa: "Mmmh..."
........
*Drap drap drap drap*
Tiba-tiba saja seseorang didalam kegelapan muncul dan berjalan kearahnya.
......
*SRAK*
Orang itu menarik selimut Nagisa dan serentak Nagisa pun terkejut dan bangkit
.....
Nagisa: "HEI! S-SIAPA KAU?! HITAM KELING RAMBUT BLONDE!?!"
???????: "Ini aku, Leo"
.....
Nagisa: "L-Leo? Kenapa kamu beda?"
....
Nagisa melihat penampilan Leo yang berubah drastis. Kulitnya agak menggelap dan rambutnya berwarna pirang panjang seperti kobaran api. Wajahnya pun agak mirip seperti seekor singa, ada sebuah telinga singa diatas kepalanya dan ekor ditubuhnya.
Lebih dari itu, Leo bertelanjang dada dan hanya menggunakan celana panjang berwarna oranye yang agak menggembung. Dan ditubuhnya terdapat sebuah besi dan disekeliling wajahnya juga.


melihat dada Leo yang agak kekar dan roti sobeknya, wajah Nagisa sedikit memerah.


......
Nagisa: "D-Dan kenapa kau tidak pakai... baju?!"
*PLAK*
Leo menjitak kepala Nagisa
.....
Leo: "Kau sadar, apa yang kau lakukan?! Kau lupa hari ini hari pertamamu?!"
Nagisa: "Iya-iya... aku tahu..... aku tidak lupa kok.. tapi.. hari ini aku tidak mau kemana-mana"
*PLAK*
Leo menjitak kepala Nagisa sekali lagi
Nagisa: "AKH!!!"
......
Leo menjitak kepala Nagisa lagi.
.....
Nagisa: "Aah.. iya.. iya.. aku akan siap sebentar lagi"
....
Nagisa mengambil brosnya dan berubah kedalam mode Aquarius
.....
Leo: "Hebat. Kau bisa menggunakan bros itu untuk berubah hanya dengan sekali saja tanpa belajar. Apakah kau sudah melakukan suatu pelanggaran?"
Nagisa: "Sebenarnya sih... iya, tapi aku tidak sengaja kok!" 
........
Leo: "Sudahlah, ayo"
......
Kata Leo sambil perlahan memanjat jendela kamar Nagisa
....
Nagisa: "K-Kau mau kemana?"
Leo: "Ketempat biasa kami berkumpul, kau bisa melompat tinggi kan?"
Nagisa: "Aku.. takut ketinggian"
Leo: "Payah"
......
Nagisa: "Ck, sudahlah. Aku bisa jalan kaki, tidak usah mempedulikan aku--"
....
Tiba-tiba saja Leo mengangkat Nagisa dan menggendongnya seperti seorang pengantin.
....
Nagisa: "L-Leo?!"
Leo: "Kau tidak tahu cara melompat tinggi, kan?"
Leo: "Nah, biar aku saja"
.....
*SRAT*
Leo melompat dengan cepat sambil membawa Nagisa.
....
...
*Srat*
Leo sampai di tempat tujuannya itu.
....
Leo: "Kita sampai, Aquarius. Kau bisa turun"
Nagisa: *Pusing*
....
Leo: "Sial, dia mabuk"
Leo menurunkan Nagisa
.....
Nagisa: "Ah.... kepalaku pusing..."
Rigel: "Aquarius"
Nagisa: "Eh... R-Rigel-sama..."
.......
Rigel: "Aku senang kau datang, aku kira kau lupa. Kenapa kau tidak masuk hari ini?"
Nagisa: "Ah.. aku sedang.. tidak enak badan.."
Rigel: "Ah,  benarkah? Untung saja Virgo disini. Ia akan menyembuhkanmu"
Nagisa: "T-Tidak usah! Aku sudah merasa baikan setelah beristirahat seharian"
Rigel: "Baiklah!"
........
Rigel: "Ok, karena semuanya sudah ada disini.. kita mulai saja tugasnya ya?"
Nagisa: "A-Anu.. Rigel-sama.."
Rigel: "Ya, Aquarius?"
Nagisa: "Aku tidak mengerti... apa yang harus kita lakukan sekarang?"
Rigel: "Jawabannya... ada didepanmu"
......
Nagisa: ..?
Nagisa melihat kedepan dan terkejut, ia melihat banyak ribuan benang yang keluar dari ujung bukit dan menarik kaki mereka semua.
.....
*Sret*
Benang itu mengikat kaki Nagisa dan teman-temannya kemudian menariknya
.......
Seketika mereka sedang berada disebuah dunia aneh,  mirip seperti dunia yang Nagisa lihat waktu sepulang sekolah waktu itu.
.......
Nagisa: "Rigel-sama.... ini..."
Rigel: "Ini adalah ego manusia yang berubah menjadi penyihir. Jika dibiarkan, ego ini akan menyebar dan menghentikan jalannya kedamaian"
......
Kata Rigel sambil menunjuk kearah sebuah makhluk mengerikan yang mengeluarkan banyak sekali benang.
Rigel: "Leo"
Leo: "Ya"
Rigel: "Lindungi aku"
.......
Rigel: "Kau harus mengeluarkan potensi bertarungmu disini, Aquarius"
Nagisa: ....
Batin Nagisa: "Rigel-sama terlihat seperti ingin berperang..."
........
......
*Srat*
Para Zodiak melompat dan mengeluarkan senjata mereka masing-masing. Mereka bergerak dengan begitu lincah, memotong dan menghancurkan benang-benang yang keluar dari mulut makhluk itu. Makhluk itu terus menggeram, sementara Nagisa hanya terdiam menatap mereka dari kejauhan.
.......
Batin Nagisa: "Apa yang aku lihat ini?"
Batin Nagisa: "Apakah semua ini... adalah.. ego?"
.....
Batin Nagisa: "Semuanya.. bertarung dengan semangat.."
.....
Nagisa menggenggam erat tangannya
.....
Nagisa: "Yoooshaaa!! Aku akan ikut bergabung!!"
Batin Nagisa: "Semangat ini ingin membakar tubuhku!"
.......
Nagisa: .....
Nagisa menatap Leo dengan berbinar-binar. Leo meliriknya sebentar dengan matanya yang berwarna merah kemudian memalingkan kembali matanya.
......

Comment