5-Cara Sendiri

Bukan misteri jika kamu bertanya. Rasa penasaran terkadang hanya sebatas jawaban ya atau tidak. Melihatku selalu tertawa bukan berarti aku tak punya beban. Melihatku selalu tersenyum bukan berarti aku tidak punya kekhawatiran. Melihatku yang mudah bertindak bukan berarti aku tidak punya rasa lelah. Aku hanya kurang menunjukkannya. Karena ketika aku menunjukkannya orang-orang hanya akan bersikap ingin menghindar. Bukan caraku untuk memilah tapi aku tidak beranggapan memiliki seseorang yang cocok denganku sampai saat ini.


Aku selalu bertanya kepada diriku sendiri untuk yang pertama. Apa aku bisa? Apa aku baik-baik saja? Apa aku lelah? Apa aku takut? Apa ini sudah cukup? Apa aku harus terus mencari? Bisakah semuanya akan baik-baik saja?


Aku juga merasakan takut, tidak jarang rasa khawatir juga menyerangku. Seperti trauma dan depresi, mereka menghantuiku. Memikirkan segala hal dan kemungkinan setiap waktu membuatku nyaris gila. Jika aku berhenti maka kurasa aku akan mati saat itu juga. Itu seperti gambaran pedang bermata dua yang selalu muncul disetiap bayanganku.


Aku tidak merasakan kekejaman pada hidupku. Tapi, aku juga tidak merasa bahwa hidupku mudah. Ini caraku menikmatinya. Lebih tepatnya, ini caraku untuk mensyukurinya. Ketika rasa lelahku sudah tidak bisa ditahan, saat kekhawatiranku tidak bisa ku sembunyikan. Itu saatnya aku mundur dari keramaian. Tidak ada yang bisa kupercaya untuk masalah yang satu ini karena satu-satunya yang bisa mendengarkanku dengan segala keadaanku kala itu hanya bumi. Dan setelah semuanya telah kuutarakan tiba saatnya untuk kembali pada keramaian.

Comment