Bell keluar dari kamar nya.hari ini sekolah sedang libur.bell memutuskan untuk pergi ke markas.

Sudah lama dirinya tidak pergi kemarkas.bell mengambil helm nya.clara dan Jeffri sedang ada pekerjaan di kantor nya.

Ian?.anak lelaki itu sedang bersekolah.jadi tinggal lah bell sendirian di rumah.dia tidak sendirian.

Masih ada pelayan rumah di sini.bell menghidupkan mesin motornya.lalu pergi dari sana.bell menambah kecepatan motornya agar bisa cepat sampai di markas.

Sesampainya di markas.bell masuk kedalam markas.bell di sambut oleh anggota black rose.

"Selamat datang leader".ucap anggota black rose.

"Terimakasih".ucap bell.

Bell duduk di sofa.salah satu anggotanya membawakan bell minuman dingin dan beberapa cemilan.

"Di minum dulu leader".ujar nya.

"Terimakasih".ucap bell.

Bell meminum minuman itu hingga tandas.dia benar benar kehausan sekarang.

"Dimana Zeus dan yang lainnya?".tanya bell

"Zeus berada di kamar nya.dia sedang tidur leader.kalo Alex dan Anna,mereka sedang pergi kencan.kata mereka sih.ingin memanfaatkan waktu".Jawab Tio.

"Kencan.tumben mereka kencan,kalau Joy?".tanya bell.

"Joy sedang berada di bar.anna meminta Joy untuk menjaga barnya".jawab Juan.

"Biar lah mereka bersenang senang dulu.kalian tidak bersenang senang seperti yang lain?".ujar bell sambil memakan cemilan.

"Tidak leader.kami di sini sana bersantai sambil memakan cemilan".jawab Rio.

"Kalian juga boleh pergi healing.sudah lama kan kalian tidak healing ".ujar bell.

"Iya sih.tapi lebih enak kami kumpul di sini bareng yang lain".jawab Ken.

"Gimana kalau kita bikin acara?".usul bell.

"Boleh juga leader.tkita buat acara apaan?".tanya rio.

"Hmm,gimana kalau kita bikin acara masak masak aja".usul Ken.

"Boleh juga".ujar Juan.

"Siapin aja bahan bahan nya.kita bikin di taman belakang aja".ujar bell

"Siap leader".ujar mereka.

"Kalian lagi ngomongin apaan dah?".ujar Zeus yang baru datang.

Semua orang langsung menatap kearah Zeus yang baru saja datang ke tempat santai mereka.

"Kita mau ngadain acara masak masak di markas".jawab bell.

"Wih,seru tuh gw ikutan juga".ujar Zeus.

"Nanti kita bakalan bagi tugas.ada yang bersihin taman belakang,ada yang beli bahan dan ada yang menyiapkan peralatan masak nya".ujar bell.

"Oke.sekarang kita siap siap".ujar Zeus.

"Gw,zeus,juan.rio sama Ken pergi ke pasar.kita naik mobil.sedangkan yang lain tetap di sini sambil bagi bagi tugas".jelas bell.

"Oke,kota pergi sekarang".ujar Zeus.

Bell ,Zeus dan beberapa anggota black rose yang dia tunjuk tadi pergi ke parkiran.

Zeus duduk di bangku kemudi.di sampingnya bell duduk.mereka langsung saja pergi tanpa membuang waktu lagi.

Bell membuka jendela mobil.dia menatap keluar jendela.suasana diantara hening.tidak ada yang mencairkan suasana.

Sampai Juan mencairkan suasana agar tidak menjadi hening.

"ZE,Lo gak berpikiran apa punya pacar kek gitu".ujar Juan.

"Gak ah,ngapain gw pacaran".jawab Zeus.

"Lo gak mau pacaran atau emang Lo gak laku".ujar Rio membuat bell dan yang lainnya tertawa.

"Sori sori aja nih ye.bukannya gw gak laku.masih banyak kali orang yang ngantri jadi pacar gw di belakang.emang kayak Lo yang di hosting Mulu".sinis Zeus.

Bell tertawa.juan menjadi diam,dia tidak lagi berbicara.

"Kenapa Lo diam,kena mental".ujar Zeus.

"Idih.gw bukannya di hosting Ama cewek.gw gak tertarik sama mereka".sarkas Juan.

"Alah alasan lo.kemaren gw liat Lo di tolak cewek ".celetuk Rio.

"Lo buka coki gw ae".ujar Juan.

"Udah udah.jangan bertengkar lagi".ujar bell.

"Iya bell".ujar mereka.

Tak lama mereka sampai di pasar.mereka turun dari mobil dan masuk ke pasar.

Mereka membeli semua bahan yang di perlukan.zeus dan yang lainnya membawa barang barang yang mereka beli.

Bell hanya jalan santai tanpa mengangkat beban barang belanjaan.mereka beristirahat sebentar.

Bell pergi membeli minuman untuk menghilangkan haus mereka.

"Ini cukup bell?".tanya Zeus.

"Cukup kayak nya.lagian ini udah banyak".jawab bell.

"Ya udah kita pulang sekarang,sekalian mampir ke supermarket".ujar Juan.

"Stok cemilan sama minuman di markas udah hampir habis.padahal baru aja di beli".ujar Rio.

"Iya itu karena Lo ngabisin semua nya.kami gak kebagian".ujar Zeus.

"Pale bapak kau.buakn gw yang ngabisin makanan di markas.tuh si Joy sama  Anna yang ngabisin.malah gw ya g di tuduh".ujar Rio.

"Alasan lo.tadi malam aja gw liat Lo ngambil makanan di kulkas".ujar Juan.

"Heh,gw semalam cuma ngambil minuman doang.gue gak ngambil semua makanannya".ujar Rio.

"Kok kalian malah berantem sih.udah buruan kita ke markas yang lain udah pada nungguin kita".ujar bell.

"Sip bell".ujar mereka.

Mereka masuk kedalam mobil.zeus langsung melakukan mobilnya menuju ke markas.

                                  ***

Joy,Alex dan Anna baru saja pulang ke markas.mereka heran kenapa semua anggota black rose membersihkan taman dan mengembangkan tikar.

Mereka yang penasaran langsung menghampiri mereka untuk menanyakan.

"Kalian ngapain ngembangin tikar disini?".tanya Alex

"Kita bakalan ada acara masak masak sama bell.jadi kita di suruh bersihin sama ngembangin tikar disini".jawab salah satu diantara mereka.

"Masak masak ya.udah lama kita gak ada acara kayak gini".ujar Joy.

"Iya juga ya.apalagi selama ini kita sibuk ngurusin musuh".ujar Anna.

Tak berselang lama.bell,Zeus dan yang lainnya datang.mereka langsung menuju taman.

Disana semua anggotanya sudah berkumpul dan alat alat masak sudah ada di sana.mereka membantu zeus.juan dan Rio membawakan bahan masak.

"Oke.kita mulai acaranya.kita bagi bagi tugas aja.ada yang masak.ada yang siapin bahan dan yang lainnya".ujar bell.

"Oke leader".ujar mereka.

Mereka pun membagi menjadi beberapa kelompok.bell juga ikut serta memasak.

Mereka akan memasak makanan untuk mereka makan bersama nanti.suasana di taman menjadi lebih ramai.

Saat sedang masak.tiba tiba saja jeay datang dan langsung memeluk bell dari belakang.

"Gw kangen banget sama Lo bell".ujar jeay.

Bell terkejut dengan orang yang memeluknya tiba tiba.suara yang familiar.

"Jeay.itu Lo?".ujar bell.

"Ini gw.udah lama kita gak ketemu".ujar jeay.

Semua anggota black rose tercengang.termasuk Zeus dan anggota inti.

Mereka tau bell sudah bertunangan.dan mereka tidak mengenali laki laki yang memeluk bell.

Gabriel yang melihat bell di peluk oleh laki laki lain,merasa cemburu.cowok itu memeluk bell dari belakang dengan mesrah.

Bell yang menyadari kedatangan Gabriel langsung melepaskan pelukan jeay.dia menyuruh Joy untuk mengantikan nya.

Gabriel pergi dari sana.bell mengejar Gabriel dari belakang.saat Gabriel hendak naik ke motornya.

Bell menahan tangan gabriel.tatapan Gabriel berubah menjadi datar.dia menatap bell dengan tatapan tajam.

"Gw bisa jelasin semua nya El".ujar bell.

"Gak perlu Lo jelasin.gw udah liat semua nya".ujar Gabriel dengan nada datarnya.

"Lo salah paham el.dengarin penjelasan gue dulu".ujar bell.

"Penjelasan apa ha".ujar Gabriel.

Gabriel memasang helm nya dan pergi dari sana.bell hanya menatap kepergian Gabriel.

Gabriel salah sangka.jeay adalah  Abang sepupu bell yang sudah lama tinggal di Jerman.

Baru sekarang jeay bisa pulang karena dia mempunyai banyak urusan.

Bell kembali ke markas dengan wajah datar nya seperti biasanya.hanya saja tatapan bell yang berubah menjadi sayu.

Jeay yang melihat adik kesayangannya seperti itu langsung menghibur bell.

"Gara gara gue Lo jadi berantem".ujar jeay.

"Ini semua bukan salah Lo kok.el salah paham jadi kayak gini deh"jawab bell.

"Ya udah.lo gak boleh sedih.mending di lanjutin aja acara nya".ujar jeay.

Bell menganggukkan kepalanya.mereka semua melanjutkan acara yang mereka buat.

Bell masih membuat makanannya.yang lain asik bermain dan juga bekerja sambil bercerita.

Tak berapa lama.makanan yang mereka buat jadi.mereka langsung menyajikan makanan itu ke atas tikar yang mereka kembangkan.

Semua makanan dan minuman tersaji di sana.mereka mengambil makanan itu dan melahapnya.

"Enak banget masakan bell".ujar Alex.

"Biasa aja kali.lagian bukan gue yang masaknya.lo pada juga ikut masak.jadi ini buatan kita semua".jelas bell.

"Iya.lanjutin makanannya".ujar Alex.

"Oh ya.kenalin dia jaey.sepuou gw yang di Jerman".ujar bell.

"Hai.gue jaey".ujar jaey.

"Hai".jawab mereka

"Jadi El liat Lo pas di peluk sama jaey?".tanya Joy.

"Iya.el salah sangka".,jawab bell.

"Udah Lo jelasin ke el kalau jaey itu sepupu Lo?".tanya Zeus.

"Iya gitu lah.nanti gue coba jelasin ke el".ujar bell

"Semangat leader".ujar Juan.

Bell tertawa.mereka juga ikut tertawa.mereka kembali menghabis kan makanan yang mereka buat tadi.

Setelah selelai makan.mereka duduk terlebih dahulu.

"Ah.kenyang banget".ujar Rio.

"Iya.banyak banget gue makan".tambah Juan.

"Kalian seharus nya bersyukur.karena di luar sana masih ada orang yang kelaparan.bahkan buat nyari makan aja susah".ujar Anna.

"Tumben otak Lo bijak.biasa nya Lo bakalan ngomong kasar".ujar Joy

"Anj,gue bilang ini salah,bilang itu salah.semuanya gue salah di mata Lo".ujar Anna.

"Hehe.lagian Lo tiba tiba aja berkata bijak".ujar Joy.

"Serah Lo dah,capek gue".ujar Anna

Joy tertawa.bell hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan inti black rose.

Semua anggota black rose bercanda ria dengan yang lain.itu membuat bell tersenyum.

Jaey yang melihat bell tersenyum pun langsung ikut tersenyum.sangat jarang dia bisa melihat senyuman itu.

Semua anggota black rose membersihkan taman yang mereka pakai tadi.setelah itu mereka beristirahat.

Bell kembali ke mansion nya.gadis itu berjalan dengan gontai ke kamarnya.dia tidak tau harus bagaimana.

Bell terus memikirkan jalan agar bisa menjelaskan kepada Gabriel kalau dia salah paham.

Memikirkan itu semua membuat bell menjadi pusing.bell memutuskan untuk tidur dari pada memikirkan itu.

Masalah itu bisa dia selesaikan nanti.tubuhnya butuh istirahat,karena sejak tadi dia mempunyai kegiatan bersama anggota black rose.

                               -✨-

Rayen dan Kiki sedari tadi memperhatikan Gabriel yang sedang mengerjakan tugasnya dengan laptop.sebenarnya itu bukan tugas.

Hanya saja itu laporan dari anggota nya saat dia menyuruh sebagian dari anggota nya untuk melakukan misi.

Wajah Gabriel dari tadi hanya datar.tidak ada ekspresi wajah seperti biasanya.

Rayen dan Kiki bingung.apa yang terjadi dengan Gabriel sebenarnya.dari tatapannya sangat tajam.

Bahkan auranya berubah.semua anak anak Felix ketakutan melihat Gabriel seperti itu.

"El,what happened?".tanya Kiki.

"Bell cheated on me".jawab gabriel

"What!, cheating. You saw the wrong time".ujar Kiki.

"I saw it with my own eyes. He was hugged by another guy".jelas Gabriel

"Itu gak mungkin".ujar rayen.

"Lo gak percaya?".tanya Gabriel.

"Bukannya gue gak percaya sama Lo,tapi Lo cari tau dulu.mungkin itu sepupunya.bell anggota mafia.bukan,tapi ketua mafia.pasti mereka semua dekat dengan bell".jelas rayen.

"Ntah.gue gak tau".,ujar Gabriel.

Gabriel masih cemburu mengigat kejadian itu.bagaimana dia gak cemburu.bell di peluk oleh cowok itu.

                                  ***