#2

Setelah dua hari menjalani masa MOS/PPSM, akhirnya kini mereka benar-benar menjadi mahasiswa sungguhan. STIKes Pratama. Tania memang mengambil jurusan kesehatan, jangan ditanya ataukah itu benar-benar keinginannya karena sesungguhnya tania hanya menjalani apa yang kedua orang tuanya inginkan. Seperti saat ini, tania tidak tahu apakah dia akan benar-benar menjadi seorang perawat dirumah sakit nantinya. Sedangkan nilai IPA saat di sma dulu saja hampir semuanya dibawah standar.


"selamat siang saudara, seperti yang kalian tahu, kalian telah menjadi mahasiswa sekarang, saya tidak akan memanggil kalian anak-anak karena kalian bisa dibilang sudah dewasa, jadi saya akan memanggil kalian dengan sebutan saudara atau anda sekalian. Perkenalkan nama saya Edy, disini saya menjadi wali kalian dan saya juga mengajar Keperawatan Dasar manusia. Baik sebelumnya ada yang mau ditanya?".


"sudah menikah belum pak".


"sudah punya pacar belum pak".


"rumahnya dimana pak".


Begitulah sekiranya kalimat-kalimat pertanyaan yang muncul didalam kelas tania.


"baik, sudah-sudah. Saya sudah menikah, rumah saya di bintaro raya. Jika sudah tidak ada lagi pertanyaan, kita lanjutkan dengan sesi perkenalan. Kalian perkenalkan nama kalian masing-masing, sekarang satu persatu maju kedepan".


"nama saya sesa, dari SMA Bina Karya Bekasi".


"nama saya Fara dari SMA Garuda".


"nama saya Tania dari SMA Pancasila".


"baik sudah semua ya, untuk hari pertama kalian belum langsung mulai pelajaran, kalian masih dalam masa orientasi jadi kalian masih memiliki waktu untuk berkenalan lebih dekat dengan teman-teman kalian, saya permisi dulu, selamat siang".


"siang, terima kasih pak". Ucap semua mahasiswa didalam kelas antusias.


"eh tania, kamu temennya aulia kan yang tadi dikenalin ke kita".


"eh iya fara hay, gak taunya kita sekelas juga ya".


"iya hehe".


"weh hay gue dania".


"oh hay dania temen yang aulia kenalin juga kan tadi".


"ah iya, eh btw kekelas aulia yuk".


"yuk". Jawab tania dan fara bersamaan.

Comment